Efektivitas Palmarosa (Cymbopogon Martinii Roxb.) sebagai Inang dalam Perbanyakan Spora Fungi Mikoriza Arbuskula
Keywords:
Cymbopogon martinii, Glomus etunicatum, media tanam, sorgum, zeolitAbstract
Perbanyakan spora fungi mikoriza arbuskula (FMA) bergantung pada tanaman inang. Salah satu tanaman yang perlu diuji kompatibilitas dan efektivitasnya dalam perbanyakan spora FMA adalah palmarosa (Cymbopogon martinii Roxb.). Penelitian ini bertujuan mengevaluasi efektivitas tanaman palmarosa sebagai inang dalam perbanyakan spora FMA. Penelitian dilakukan di rumah kaca dengan menggunakan rancangan petak terpisah (split plot design). Petak utamanya ialah tanaman inang (palmarosa dan sorgum), sedangkan amak petaknya ialah media tanam (zeolit dan pecahan genting). Pengamatan dilakukan pada tanaman umur 12 minggu dan 16 minggu. Peubah yang diamati ialah jumlah spora, kolonisasi FMA, dan berat kering akar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman inang palmarosa dapat digunakan sebagai inang dalam perbanyakan spora FMA, namun efektivitasnya lebih rendah dibanding dengan tanaman sorgum. Jumlah spora yang dihasilkan pada kedua tanaman inang umur 16 minggu lebih banyak dibanding dengan umur 12 minggu. Tingkat kolonisasi FMA pada kedua tanaman tidak berkorelasi dengan jumlah spora yang dihasilkan. Produksi spora FMA yang diperbanyak pada tanaman sorgum yang ditanam pada media tanam zeolit lebih banyak dibanding dengan yang ditanam pada media tanam pecahan genting. Berat kering akar kedua tanaman inang pada kedua media tanam tidak berbeda nyata.